Ekosistem terumbu karang merupakan ekosistem yang subur dan paling produktif di lautan, Hal ini menjadikan ekosistem terumbu karang memiliki potensi keragaman spesies penghuninya yang bernilai ekonoms tinggi. Salah satu penyebab tingginya keragaman spesies ini adalah karena variasi habitat yang terdapat di terumbu, dan ikan merupakan organisme yang jumlahnya paling banyak yang dapat ditemui. Namun banyak aktivitas manusia yang menyebabkan merusak terumbu karang, di Pulau Kelapa Dua sering diadakannya kegiatan rehabilitasi terumbu karang untuk mengembalikan ekosistem tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui banyaknya ikan karang pada transplantasi terumbu karang dan mengetahui parameter kualitas air yang sesuai dengan baku mutu air untuk biota laut. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode transplantasi, dengan cara menggunakan pipa PVC sebagai media transplantasi dan membentuk pipa menjadi prisma sehingga ikan dapat tinggal di dalam lubang pipa tersebut